Minggu, 05 Maret 2017

Visit Tidore-Kutemukan Cinta di Keindahan Pulau Tidore



Visit Tidore-Kutemukan Cinta di Keindahan Pulau Tidore

Bicara mengenai keindahan dan keistimewaan Indonesia tak pernah ada habisnya. Negara yang dijuluki negara kepulauan, dikarenakan Indonesia memmiliki banyak pulau, entah itu pulau yang besar atau pulau-pulai kecil, dan dari pulau yang berpenghuni sampai pulau yang tak berpenghuni. Dan kali ini aku akan membahas sebuah daerah di Indonesia yang mungkin kebanyakan orang tidak mengenalnya, baik itu dari segi budayanya, sejarahnya, bahkan pesona alam yang tersembunyi yang turut terlupa oleh masyarakat Indonesia yaitu Tidore.
Tidore berada di Provinsi Maluku Utara yang merupakan sebuah kota kepulauan di bagian timur Indonesia atau yang lebih terkenalnya yaitu disebut Pulau Tidore. Pulau Tidore berdekatan dengan Ternate, sehingga ketika kita ingin ke Pulau Tidore hanya memakan waktu menit menggunakan speedboat dari Kota Ternate, dekatkan?. Istimewanya lagi di bagian barat Pulau Tidore bersebelahan dengan Pulau Halmahera. Namanya juga pulau, pasti sudah tertanam dibenak kita kalau suatu daerah yang berada di pulai sudah pasti daerah sekitarnya dikelilingi oleh lautan luas, sehingga semua aktivitas yang ada di Pulau Tidore tak terlepas dari yang namanya speedboat, sampan, kapal, atau lainnya.
Seperti yang kita ketahui, daerah yang berada di suatu pulau masih sangat kurang diperhatikan oleh pemerintah Indonesia, apalagi tempat itu berada di daerah timurnya Indonesia. Kita lihat saja salah satu contohnya yaitu Pulau Tidore. Pulau yang kaya akan hasil laut dan pariwisatanya masih membuat masyarakatnya terbelenggu akan kemiskinan dan kekurangan. Padahal Pulau Tidore menurut sejarahnya pernah menjadi ibukotanya Provinsi Maluku Utara. Kita doakan saja ya sahabat Indonesia, semoga Pulau Tidore, daerah masnyur Maluku Utara kedepannya lebih diperhatiin pemerintah Indonesia, kan sayang pulau yang kaya akan hasil alam, tapi miskin hasil untuk masyarakatnya.
Tahukah sahabat Indonesia dimanapun berada, sekarang aku akan memberikan informasi seputar sejarah adat dan budaya yang ada di Pulau Tidore atau yang dikenal sekarang yaitu Kota Tidore. Jadi, kalau sahabat Indonesia berkunjung kesana, sahabat Indonesia tidak merasa aneh melihatnya. Di Tidore sendiri masih terdapat suku aslinya loh, yaitu suku bobo. Suku bobo ini menurut yang pernah aku pelajari memiliki persamaan dengan suku papua, baik itu dari segi kulit, rambut, sampai bahasanya. Walaupun begitu, masyarakat Tidore juga turut mengikuti perkembangan zaman loh, baik itu perkembangan teknologi, pemikiran ataupun perkembangan lainnya. Tapi, uniknya mereka tidak melupakan yang namanya tradisi-tradisi  yang telah ada sejak leluhur mereka. Di Tidore umumnya masyarakatnya beragama islam, karena menurut sejarah, Tidore juga merupakan salah satu pusat pengembangan Agama Islam di Maluku. Sehingga di setiap desa-desa yang ada Tidore kita akan menjumpai banyak masjid atau surau, tapi masyarakat disana juga menjunjung tinggi nilai toleransi antar agama lainnya.
Tidore adalah salah satu daerah yang masih terdapat istilah kepala suku atau bahasa Tidorenya Momole. Momole sebutan kehormatan untuk kepala pimpinan dalam suatu kelompok (suku) yang ada di Tidore, wah sama juga ni dengan di daerah aku yang istilahnya Datuk, kalau di daerah sahabat Indonesia apa?. Loh kok malah bahas daerah kita ya heheheh^_^, yuk balik bahas Tidore lagi. Nenek moyang suku Tidore memiliki kebiasaan yang berbau perang adat. Yaitu perang untuk memperebutkan kekuasaan wilayah untuk bisa bertahan hidup. Bahkan nih sahabat Indonesia, konon ceritanya pada zaman dahulu nenek moyang Suku Tidore hanya berani berani bermukim di pesisir pulau yang meliputi wilayah pesisir Tidore dimana masyarakat masih di domisili kaum pribumi dari bangsa jin atau orang gelap istilah nya itu Gam Tina (bangsa jin) Mansia Kornono (manusia gelap). Wah seram juga ya masyarakat Tidore pada zaman dahulu, nah untuk lebih lengkapnya lagi sahabat Indonesia kudu ke Tidore ni, biar lebih tau banyak sejarah Tidore, dan sejarh adat istiadatnya. Dan sahabat Indonesia akan dibantu sama Momele di sana.
Sahabat Indonesia, mengunjungi Tidore pasti tidak lengkap dong jika kita tidak mampir ketempat wisatanya. Apalagi wisata lautnya itu bagus bamget, air laut yang jernih dan bersih, warna biru laut yang indah pasti membuat semua orang untuk buru-buru ngeceburin diri ke airnyakan. Oke sahabat Indonesia berikut ini destinasi wisata alam yang bisa sahabat Indonesa kunjungi apapila tengah berlibur ke Tidore.
1. Mendaki Puncak Kie Matubu


http://tips-wisata-indonesia.blogspot.co.id/2015/06/mendaki-puncak-kie-matubu-gunung-tidore.html
Siapa yang tau Kie Matabu atau gunung Tidore ini. Gunung yang tertinggi di Provinsi Maluku Utara. Tak heran tempat ini menjadi destinasi wisata yang pertama yang wajib dikunjungi oleh sahabat Indonesia ketika ke Tidore, karena pada gunung atau puncak Kie Matabu ini, sahabat Indonesia bisa melihat keindahan Provinsi Maluku Utara secara keseluruhan. Tepat diatas puncak Kie Matubu atau Gunung Tidore, sahabat Indonesia bisa melihat hamparan pemandangan laut yang biru, gunung,bukit yang hijau, bagunan-bangunan yang siap memanjakan mata. Apalagi kalau sobat Indonesia mendaki Puncak Kie Matubu saat malam hari, maka akan menjadi pemandangan malam yang romantis apalagi ditemani cahaya rembulan, widih jadi pengen cepat-cepat kesana deh. Oh ya kata sahabat Indonesia yang pernah mendaki Puncak Kie Matubu untuk akses kesana tidak begitu sulit, sahabat Indonesia cukup memulai perjalanan dari Pelabuhan Rum menuju Kota Soasio yang memakan waktu sekitar 45 menit. Kemudian dilanjutkan lagi dengan perjalanan menuju Desa Gurabunga sekitar 20 menit dan mendaki hingga ke puncak gunung. Ya menurut aku lumayan capek si. Tapi, perjalanan capek akan tergantikan dengan pemandangan yang disuguhkan Puncak Kie Matubu, selamat mencoba sahabat Indonesia.

2. Benteng Tore dan Tahula
 
http://indonesia-guide4u.blogspot.co.id/2015/06/fort-tore-and-tahula-history-tidore.html




3. Pantai Cobo
 
https://humaskotatidore.wordpress.com/

Namanya juga kota yang dikelilingi laut, sudah pasti kudu menjelajahi laut Kota Tidore. Pantai yang satu ini menjadi rekomendasi banget bagi sahabat Indonesia yaitu Pantai Cobo. Salah satu pantai yang ada di Tidore ini memberikan pemandangan yang eksotis bagi pengunjungnya. Kenapa tidak?. Hamparan pasir putih disepanjang pantai Cobo membuat kaki kita senang berlarian di pinggir pantai. Laut yang biru membuat mata sedap memandangnya. Pantai Cobo ini masih jauh dari tangan-tangan usil manusia, buktinya sampah-sampah jajanan tidak ada di pantai ini dan itulah yang membuat pantai ini masih tetap terjaga keindahannya. Pohon-pohon yang rindang dan hijau menambahkan suasa menjadi sejuk. Ketika angin berhembus membuat sempurnalah keindahan ciptaan Tuhan. Bagi sahabat Indonesia yang suka diving Pantai Cobo adalah tempat yang tepat, karena keindahan bawah lautnya juga sangat menjanjikan keindahan. Wah jadi gak sabar Visit Tidore Island nih.

4. Belajar Kearifan Lokal dari Desa Guru Bunga
Buat sahabat Indonesia desa yang satu ini kerap menjadi salah satu desyinasi wisata wajib juga loh. Mengunjungi Desa Guru Bunga yang terletak di lereng Gunung Kie Matabu. Desa ini dinamai Desa Guru Bunga karena, desa ini diwarnai ragam bunga di setiap pekarangan rumah warganya. Kalau istilah guru dalam bahasa Tidore adalah taman, jadi Guru Bunga artinya adalah Taman Bunga. Wahhh, kira-kira kalau aku minta beberapa bunga untuk ditanam dirumah boleh gak ya? Semoga aja boleh hihihihihi. Di desa ini, sahabat Indonesia akan merasakan keharmonisan warganya, karena di desa ini terdapat ragam etnis budaya dan agama loh, tapi mereka hidup rukun dan harmonis, keren yah sahabat Indonesia.
Bagaimana mana sahabat Indonesia dengan tempat-tempat wisata alam yang aku rekomendasikan? Pasti pengen buru-buru ke Tidore kan? Kalau aku sih pengen buuuaaanget ke Tidore. Sebenarnya masih banyak lagi loh wisata alam Tidore yang bisa sahabat Indonesia nikmati, tapi, aku gak akan kasih tau semuanya biar sahabat Indonesia lebih penasaran lagi dengan Tidore. Yuk ke Tidore bareng-bareng.
Next, aku akan informasikan seputar makanan khas Kota Tidore yang pasti siap memanjakan lidah sahabat Indonesia. Papeda adalah makanan khas masyarakat Tidore. Papeda merupakan makanan semacam bubur yang bahan dasarnya terbuat dari tepung sagu yang dicampur dengan air panas diaduk hingga mengental seperti bentuk lem. Biasanya Papeda disajikan dengan sayur kuah kuning atau kuah Soru. Makanan khas Tidore ini pokoknya wajib dah dicicipin sahabat Indonesia kalau berkunjung ke Tidore. Walau bentuk makanannya yang aneh, tapi rasanya sangat nikmat loh. Tak usah khawatir lengket atau tidak enak, Papeda memiliki cita rasa sendiri bagi penikmatnya.
 
http://jagowisata.blogspot.co.id/2014/12/papeda-makanan-khas-tidore.html
So, buat sahabat Indonesia mulai sekarang nabung dah buat berkunjung ke Tidore. Karena, Tidore menyimpan banyak rahasia keindahan alam dan keunikan ragam budaya yang pastinya membuat cerita indah di perjalanan hidup kita. Sampai bertemu di Pulau Tidore. I love Indonesia, I love Tidore Island.

3 komentar:

  1. Wah keren banget yak Tidore, pengen sekali kesana

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tempatnya mmang bagus-bagus semua Mas,saya juga ingin ke Tidore Mas. Semoga mas Amir Mahmud juga bisa segera ke Tidore.

      Hapus
  2. My dream....
    Visit tidore island😁😁

    BalasHapus