Minggu, 05 April 2015

Ku Sebut Namanya Dirintikan Air Hujan
Oleh : Maya Hasibuan

Aku seorang wanita yang menyukai kata yang terdiri dari 5 huruf. Aku sangat-sangat menyukainya.
Etzz,,tunggu dulu 5 huruf itu bukan CINTA lo....Penasaran ya dengan 5 huruf tu...
Aku menyukainya karena aku merasa senang ketika berada dengannya,,aku merasa senang ketika disentuh olehnya seakan jiwa ini tentram. Ketika ia tak datang dalam satu minggu sata aku merasa sedih sekali.Dan aku merasa galau saat langit telah menggelap,tapi ia tak juga kunjung datang. Seakan-akan aku hanya diberikan harapan-harapan palsu olehnya.
Ya,,,dia adalah HUJAN.
Hujan la yang selalu aku tunggu-tunggu. Entah apa istimewanya dari hujan...Tapi,,aku telah tergila-gila dengannya.Padahal menurut medis aku sebenarnya tak boleh terkenah hujan karena aku punya penyakit yang tak boleh kena air hujan.Pernah suatu ketika aku pulang kuliah,,aku terkena hujan deras,,hampir dua minggu aku tidak kuliah....Entah lah mungkin Sang Pencipta telah mekatur itu semua.
Awal aku mulai menyukai hujan yaitu,,saat aku bertemu dengan seseorang yang menurut ku,,pertemuan itu aneh..Ya,,aku bertemu dengan dia saat dijalan aku sedang ingin kembali kerumah,,Tiba-tiba aku berpapasan dengannya..Ia adalah pemuda tempo hari yang menjadi Imam di sebuah Masjid ketika aku melaksanakan sholat Jama'a di Masjid itu. Sungguh Allah telah mengatur semuanya. Pertemuan yang penuh misteri.
Heheheheh....Entahlah,,,lagi-lagi aku bertemu dengan dia ketika Sang Pencipta menurunkan sebuah nikmatnya yaitu hujan...
Setiap hujan turun,,entah kenapa aku teringat akan pertemuan itu.,,Setiap rintikan air hujan turun yang membasahiku kusebut namanya,,Karena aku tau Sang Pemilik Hujan pasti mendengar doa ku..
Ya hujan menjadi saksi akan rasa ini...Mungkin dia tak mengetahuinya. Tapi,,Allah mengetahuinya tak lebih lagi rintikan-rintikan air hujan yang selalu mendengar diriku menyebut namanya.
Biarlah rasa ini tersusun rapi di dalam hati,,biarlah hujan menjadi tempat aku mencurahkan perasaan ini. Karena Allah tak pernah menyalahkan perasaan yang ada di hati, hanya saja Allah ingin melihat sang pemilik hati dalam menjaga hatinya. Biarlah hanya hujan yang tau. Hujan tau kalau aku selalu menyebut namanya disetiap rintikan hujan yang turun.